Modifikasi Motor Ninja Modern

Seiring adanya Beberapa Brades yang Menanyakan Kepada Saya Tentang Tehnologi HSAS pada Ninja 2 tak baik melalui percakapan Telephone sel, sms dan FB,, dan posting ini juga sebagai balasan dari Beberapa Sms yang belum Saya balas..

Tehnologi HSAS atau High Performance Secondary Air System adalah sistem saluran yang Menyuntikan udara bersih (O2) ke dalam Chamber yang merupakan Muara gas buang dari ruang bakar,, tujuannya supaya Udara bersih (O2) yang dimasukan ke dalam Chamber agar “bereaksi” dengan Gas sisa pembakaran yang berupa CO (Karbon Monoksida) dan HC (HidroKarbon) ..

Yang kemudian akan Di Uraikan Menjadi CO2 (Karbon dioksida) serta H2O (Air) yang ramah lingkungan dan tidak Beracun Oleh Main Catalitik Converter (Cat-Con),, dari sini dapat kita ketahui bahwa Fungsi dari HSAS ini hanyalah Membantu Engine Baru Ninja 2 tak agar dapat Memenuhi Standard Euro-2 yang di terapkan Pemerintah sejak Akhir tahun 2006 yang lalu dan tidak ada Pengaruhnya Terhadap Performa Motor Kawasaki Ninja 2 tak Euro-2..

Banyak Brades Ninjers yang Berasumsi Hsas merupakan Tehnologi pendongkrak akselerasi,, dan ada juga Yang Beranggapan “Dengan Menon-aktifkan” Hsas ini dapat Meningkatkan tarikan BawaH si ninin.. 😀 😀

Dan semoga dengan Postingan Ini tidak lagi terjadi kesimpang-siuran tentang Mamfaat Dari Tehnologi HSAS ini terhadap Motor Ninja 2 Tak_nya,, karena Bukan Hanya Kawasaki saja yang Menerapkan Tehnologi ini.. Hampir semua ATPM di negri ini juga Menggunakan Tehnologi “serupa” untuk membekali Motor Produksinya agar dapat lolos dari Regulasi Euro-2 yang sudah di terapkan Pemerintah 5 tahun silam,, Yang mencolok tehnologi SASS (Secondary Air Supply System) punya AHM pada motor GL seriesnya yang juga mulai di aplikasikan pada Motor Megapro dan Tiger sejak akhir 2006 lalu..

Meski Serupa namun tetap ada Bedanya juga lho Antara Hsas Ninja dan SASS nya AHM,, kalo SASS Dari AhM akan terus Menerus berkerja selama Mesin Engine di operasikan dalam putaran rendah hingga atasnya.. Sedangkan HsaS Ninja 2 Tak tidak secara konstan beroperasinya,, melainkan hanya pada Putaran Mesin Tertentu Saja.. Karena secara tehnis Tehnologi Hsas ini Ber kolaborasi dengan Tehnologi Super Kips pada Ninja 2T,, hanya pada saaat putaran mesin rendah saja katup HSAS Membuka dan Menyalurkan Udara Segar kedalam “EXHAUST CHAMBER” sehingga Membentuk campuran gas Buang yang Padat Oksigen..