Color Blind Visualiser

Aplikasi ini mengubah gambar kamera untuk memvisualisasikan apa yang dilihat oleh penderita Defisiensi Penglihatan Warna (CVD).

Gunakan aplikasi ini untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang cara orang buta warna melihat dunia, atau untuk membantu merancang konten yang sesuai bagi penderita CVD.

Untuk melihat warna, mata menggunakan tiga jenis sel kerucut fotoreseptor (L, M dan S) yang sensitif terhadap frekuensi cahaya berbeda.

Ketika satu atau lebih dari ini tidak ada atau berkurang kemampuannya, kita mengalami defisiensi penglihatan warna (alias buta warna). Tiga jenis dikromasi adalah:

Protanopia - Kekurangan sel kerucut tipe L

Deutanopia - Kekurangan sel kerucut tipe M

Tritanopia - Kekurangan sel kerucut tipe S

Protanomaly, deuteranomaly dan tritanomaly adalah ketika ada beberapa kemampuan dari tipe sel kerucut yang kekurangan. Untuk menyimulasikan trikromasi anomali, gunakan penggeser untuk berpindah antara trikromasi (penglihatan normal) dan dikromasi dalam langkah 10%.

Mayoritas penderita buta warna menderita protanopia, deuteranopia, atau bentuk anomalinya. Keduanya sering disebut dengan buta warna merah-hijau dan memiliki kesamaan warna sehingga membingungkan. Protanopia dan deuteranopia lebih sering terjadi pada laki-laki (sekitar 8%, dibandingkan 0,5% pada perempuan). Tritanopia jauh lebih jarang terjadi. Monokromasi terjadi ketika dua atau lebih jenis sel kerucut tidak ada dan juga lebih jarang terjadi.

Pilih di antara 4 jenis buta warna ini menggunakan tombol Protan/Deutan/Tritan/Mono.

Hanya untuk indikasi. Keakuratan kamera dan layar dalam mengukur/menampilkan warna akan berbeda-beda antar perangkat. Gamut RGB tidak mewakili semua kemungkinan warna yang terlihat, beberapa perkiraan dibuat.