Seni Ukir Buah

Fruit carving ditemukan pertama kali di Thailand. Tahun 1364, seorang dekorator bernama Nang Nopamas membuat dekorasi lampu perahu pada festival royal yang rutin dilakukan saat bulan purnama setiap tahun di bulan Desember. Ia mengukir buah dan sayur menjadi bunga hingga rangkaian ukirannya terlihat seperti rangkaian bunga Lili yang sangat indah.

Tak hanya kayu dan batu saja yang bisa di ukir. Buah-buahan pun menjadi sangat cantik dan menarik ketika disentuh oleh tangan para seniman fruit carving. Dengan cekatan para seniman ini menjadikan buah-buahan utuh berubah menjadi layaknya patung yang memiliki nilai seni tinggi. Inilah Fruit Carving, sebuah seni dalam menghidangkan makanan dengan keindahan, biasanya media yang digunakan adalah buah-buahan yang berbentuk bulat serta memiliki tekstur yang lunak.

Fruit carving adalah seni menghidangkan makanan dengan keindahan. Media yang biasa digunakan yaitu buah, terutama yang berbentuk bulat serta memiliki tekstur yang lunak. Alat-alat yang digunakan dalam fruit carving cukup sederhana yaitu, cutter, pisau bergerigi dan tusuk gigi jika diperlukan.