Sholawat Burdah (Qasidah)

Sholawat Burdah (Qasidah)

Big Kuku
Apr 8, 2018
  • 23.2 MB

    Dosya Boyutu

  • Android 4.1+

    Android OS

Sholawat Burdah (Qasidah) hakkında

Burdah comprises 162 poems and written after al-Bushiri pilgrimage.

Kasidah Burdah karya Syaikh al-Bushiri, adalah salah satu karya sastra Islam paling populer. Ia berisikan sajak-sajak pujian kepada Nabi Muhammad Saw. yang biasa dibacakan pada setiap bulan maulid/Rabiul Awal, bahkan di beberapa belahan negeri Islam tertentu, Burdah kerapkali dibacakan dalam setiap even.

Sajak-sajak pujian untuk Nabi dalam kesusastraan Arab di masukkan dalam genre (bagian) al-madaih al-Nabawiyah. Sedang dalam kesusastraan Persia dan Urdu, dikenal sebagai kesusastraan naâtiyah (bentuk plural naât yang berarti pujian). Dalam tradisi sastra Arab, al-madaâih atau naâtiyah mula-mula ditulis oleh Hasan ibnu Tsabit, Kaâab bin Malik dan Abdullah bin Rawahah. Sedang yang paling terkenal ialah Kaâab bin Zuhair.

Pada abad ke-11 H., muncul seorang penyair al-madaih terkemuka, Saâlabi, yang juga seorang kritikus sastra. Namun munculnya al-Bushiri dengan Burdahnya, sebagaimana munculnya karya Majduddin Sanaâi dalam bahasa Persia, al-madaih atau naâtiyah mencapai fase baru, yaitu tahapan sufistik, karena bernuansa nafas tasawuf. Lahirnya karya kedua penyair ini yang membuat puisi al-madaih berkembang pesat dalam kesusastraan Islam. Khusus karya al-Bushiri, selain sangat populer, ia juga sangat besar pengaruhnya terhadap kemunculan berbagai bentuk kesenian umat Islam. Karya al-Bushiri juga memberikan pengaruh yang tidak sedikit dalam mengoptimalkan metode dakwah Islamiyah, pendidikan dan ilmu retorika (ilmu Badiâ)

Nama Burdah muncul setelah pengarangnya mengemukakan latar belakang penciptaan karya monumentalnya ini. Ketika al-Bushiri mendapat serangan jantung, sehingga separuh tubuhnya lumpuh, dia berdoa tak henti-hentinya sembari mencucurkan air mata, mengharapkan kesembuhan dari Tuhan. Kemudian dia membacakan beberapa sajak pujian. Suatu saat dia tidak dapat menahan kantuknya, lantas tertidur dan bermimpi. Dalam mimpinya, ia berjumpa Nabi Muhammad saw. Setelah Nabi menyentuh bagian tubuhnya yang lumpuh, beliau memberikan jubah sufi (Burdah) kepada al-Bushiri . Kemudian aku terbangun dan kulihat diriku telah mampu berdiri seperti sediakalaâ ujar Syekh al-Bushiri.

Daha Fazla Göster

What's new in the latest 1.0.5

Last updated on 2018-04-09
Menggunakan swipe
Tampilan Yang Terbaru.
Tombol dikurangi dan lebih ringan
Daha Fazla Göster

Videolar ve ekran görüntüleri

  • Sholawat Burdah (Qasidah) gönderen
  • Sholawat Burdah (Qasidah) Ekran Görüntüsü 1
  • Sholawat Burdah (Qasidah) Ekran Görüntüsü 2
  • Sholawat Burdah (Qasidah) Ekran Görüntüsü 3
  • Sholawat Burdah (Qasidah) Ekran Görüntüsü 4
  • Sholawat Burdah (Qasidah) Ekran Görüntüsü 5
  • Sholawat Burdah (Qasidah) Ekran Görüntüsü 6
  • Sholawat Burdah (Qasidah) Ekran Görüntüsü 7

Sholawat Burdah (Qasidah)'in eski sürümleri

APKPure simgesi

APK Uygulaması ile Süper Hızlı ve Güvenli İndirme

XAPK/APK dosyalarını Android'e yüklemek için tek tıkla!

İndir APKPure
thank icon
Kullanıcı deneyiminizi geliştirmek için bu web sitesinde çerezleri ve diğer teknolojileri kullanıyoruz.
Bu sayfadaki herhangi bir bağlantıya tıklayarak, Gizlilik Politikamıza ve Çerezler Politikamıza izin vermiş oluyorsunuz.
Daha fazla bilgi edin