Hadis-Hadis Etika Bermedsos

Islam adalah agama yang telah paripurna sebagaimana yang telah difirmankan Allah dalam Surat al-Maidah ayat 3. Keparipurnaan ini tergambar dari ajaran Islam yang menjangkau semua lini kehidupan manusia. Ajaran-ajaran Islam tersebut bisa bersumber dari al-Quran maupun Hadis atau keduanya. Salah satu sisi kehidupan yang tidak luput dari tuntunan ajaran Islam adalah etika dalam bersosial baik itu di dunia nyata maupun di dunia maya. Islam telah mengatur bagaimana seharusnya seorang muslim bersosialisasi dengan muslim lainnya sehingga tidak merugikan satu sama lain bahkan merugikan pihak lain. Namun sayangnya, umat Islam pada zaman sekarang kurang memperhatikan sopan santun dan etika dalam berinteraksi dan bersosial khususnya dalam dunia maya atau sosial media. Dapat kita saksikan sendiri dengan mata kepala kita bahwa banyak pengguna media sosial atau sering disebut dengan “netizen” yang semena-mena dalam memberikan komentar terhadap seseorang di media sosial seperti Instagram. Selain itu, masyarakat juga belum terbiasa untuk memilah dan memilih informasi yang didapat dari media sosial lalu dengan mudahnya membagikan atau forward informasi tersebut padahal belum diketahui validitasnya. Hal inilah yang pada akhirnya menimbulkan berita atau informasi “hoax” Dalam aplikasi ini, sayang berusaha menyajikan hadis-hadis yang telah disampaikan oleh Nabi Muhammad pada zamannya untuk menjelaskan bagaimana seharusnya para shahabat dan tabi’in berinteraksi dan bersosial satu sama lain. Walaupun pada zaman sahabat dan tabi’in belum ada yang namanya media sosial, akan tetapi hadis yang saya cantumkan di aplikasi ini dapat dikontekstualisasikan dalam kehidupan dunia maya pada sosial media. Hal ini karena pada dasarnya interaksi yang ada pada media sosial dan dunia nyata adalah sama saja, hanya media atau perantaranya saja yang berbeda. Pada aplikasi ini saya mencantumkan delapan (8) etika dalam bermedia sosial. Pada setiap poin, saya memasukkan satu hadis berserta arti dan penjelasan singkatnya. Sebagaimana yang telah dikatakan, pada setiap penjelasan yang penulis paparkan untuk masing-masing hadis telah dikaitkan dengan konteks kekinian dalam bermedia sosial. Semoga aplikasi ini bermanfaat dan selamat menikmati.