Pandemonium: Infernal Bonds

Sinopsis:

Pengalaman Xion di Institute of Pandemonium telah membantunya menjadi salah satu arkeolog terkemuka di bidangnya. Meskipun sukses, ketidakmampuannya menggunakan sihir telah membuatnya sulit untuk benar-benar diterima di masyarakat Iblis Pandemonium. Selain itu, kenangan hilangnya ayahnya terus menghantuinya hingga hari ini.

Namun, ketika bukti kelangsungan hidup ayahnya akhirnya muncul, dia mencari kebenaran melalui perkataan rektor tinggi Institut—tetapi apakah dia benar-benar dapat menemukannya? Akankah dia menerima bantuan seorang teman lama dalam pencariannya, atau akankah dia berani melewati jalan berbahaya ini sendirian? Takdir Xion menanti di belantara Pandemonium.

Karakter:

Xion - Arkeolog yang Ditakdirkan

Xion telah menjadi peneliti bintang di Institute of Pandemonium, sama seperti ayahnya. Meskipun dia diejek oleh teman-temannya karena ketidakmampuannya menggunakan sihir, dia bertahan dengan harapan menemukan bukti bahwa ayahnya yang hilang masih hidup. Xion bersedia mengesampingkan segalanya demi menemukan kebenaran di balik hilangnya ayahnya, tetapi akankah ikatannya yang mendalam mengubah hal itu?

Caim - Prajurit Berharga

Caim telah mengenal Xion lebih lama dari siapa pun, tentu lebih lama dari para Iblis yang mengejeknya di Institut. Dia adalah pembela dan teman Xion sampai karier yang berbeda membuat kedua Iblis muda itu terpisah. Ketika jalan Caim sekali lagi terjalin dengan takdir Xion, akankah mereka menyambut satu sama lain kembali ke relung hati mereka, atau akankah mereka memutuskan bahwa api lama ini tidak pernah dimaksudkan untuk menyala?

Belial - Rektor Misterius

Terlepas dari rahasianya, Belial telah menjadi sumber bimbingan dan kenyamanan sejak Xion menginjakkan kaki di Institut. Ketika Rektor Institut sendiri memerintahkan iblis muda untuk mengabaikan nalurinya, akankah dia berdiri bersama Belial dalam selubung misterinya, atau tidak patuh dan berharap pengampunan menemukannya di masa depan?